Dimas Aditya (Foto: Andiasti/Okezone) JAKARTA - Aktor Dimas Aditya mengaku malu setelah menonton perannya sebagai Rio di film berjudul Mari Lari. Namun, Dimas bangga bisa memerankan tokoh tersebut.
"Rasanya nonton diri sendiri itu malu. Soalnya, dekil banget tadi. Tapi, ya itulah profesionalisme kerja," kata Dimas di kawasan Epicentrum XXI, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 9 Juni 2014.
Saat mendapat tawaran main film tersebut, Dimas tak ambil pusing. Menurutnya, banyak alasan positif menerima tawaran film tersebut.
"Temanya sangat spesifik dan orisinal, terus pesan daya juangnya juga kuat sekali. Selain itu, saya kan belum pernah main film sport. Jadi, saya ambil karena ini bakal jadi pengalaman baru," ungkapnya.
Dalam film tersebut, Dimas merasa senang karena bisa beradu akting dengan salah satu aktor kawakan, Donny Damara. Secara keseluruhan, Dimas mengaku tak memiliki kendala dalam bermain film tersebut.
"Akting sama Om Donny Damara, karena kita tuh baru banget ketemu pas syuting. Selama proses reading, kita sendiri-sendiri. Bangun chemistry saja pas otw (on the way, red) ke bandara di syuting hari pertama," jelasnya.
"Ya, mudah-mudahan mereka lebih sadar untuk berolahraga. Apa pun itu, terpenting olahraga. Karena ini film lari, mau nunjukkin saja kalau olahraga lari bisa jadi salah satu solusi," harapnya. (Edi)
