Musik Sabtu, 06 Desember 2014 09:03 WIB
PSY Parodikan Gaya Seksi HyunA
Lewat akun Facebook resmi agensinya YG Entertainment, PSY merilis merilis poster lucu berisikan parodi gaya si seksi HyunA "4minute".
Dikabarkan Meninggal, Olga Masih Berjuang Melawan Penyakitnya
Hot Gossip Minggu, 07 Desember 2014 09:12 WIB
Alena Wu Ogah Kasih Kado untuk Anak
Menjelang Natal, Alena Wu tidak melakukan persiapan apapun. Termasuk memberikan kado khusus untuk anaknya.
Olla Ramlan Pede Disebut Gemuk
Hot Gossip Sabtu, 06 Desember 2014 15:43 WIB
Farhat Abbas Tak Temukan Olga di Rumah Sakit
Sama seperti para sahabat artis Olga lainnya, Farhat juga tidak menemukan nama Yoga Syahputra atau Olga dirawat di rumah sakit Singapura.
Olga Dikabarkan Meninggal karena Manajer Tak Terbuka
Hot Gossip Sabtu, 06 Desember 2014 13:03 WIB
Teuku Rassya Kagumi Kebaikan Aurel
Teuku Rassya menilai jika sosok Aurel merupakan sosok perempuan yang baik dan cantik. Sehingga pria yang beruntung lah yang jadi kekasihnya.
Reza Rahadian Sayangkan Film Indonesia Kurang Terekspos
Berita Film Minggu, 07 Desember 2014 01:01 WIB
Slamet Rahardjo Curhat di FFI 2014
Saat menerima penghargaan Lifetime achievement, Slamet Rahardjo mengucapkan terima kasih kepada sang istri, Mira, dan kedua anaknya.
Kemoterapi ke-21, Jupe Yakin Menang Melawan Kanker
JAKARTA - Julia Perez (Jupe) telah menjalani 21 kemoterapi untuk penyembuhan kanker serviks di rahimnya. Menjalani kemoterapi, Jupe yakin akan sembuh dari penyakitnya.
"Ini (kemoterapi) ke 21. Alhamdulillah kesehatannya berangsur-angsur membaik. Setelah kemo, saya positif menjalani proses penyembuhan saya," kata Jupe.
Mantan kekasih Gaston Castano ini mengaku kuat menjalani masa pengobatan. Meski begitu, dia tidak memungkiri kehilangan nafsu makan selama proses tersebut.
"Aku akui aku kuat, semangat. Yang penting prosesnya yang harus saya alami adalah susah makan, turun sampai tujuh kilogram," ujarnya.
"2015 strateginya saya harus lebih banyak berdoa, mudah-mudahan, berharap terbebas dari cancer dan 2015 mendapatkan jodoh yang lebih baik. Mudah-mudahan punya anak, karier lebih baik, dicintai masyarakat Indonesia. 2015 lebih baik," tandasnya.
Penata Busana Soekarno Tak Sia-Sia Bawa 4 Truk Pakaian
PALEMBANG - Retno Ratih Damayanti meraih Piala Citra atas kategori Penata Busana Terbaik ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2014. Membawa empat truk pakaian film Soekarno, membuat pengorbanan Retno terbayarkan.
"Persiapan untuk kostum Soekarno, satu tahun. Busana ada empat truk, hampir semua aku bikin," ungkap Retno di Palembang Sport and Covention Centre, Palembang, Sumatera Selatan.
Tidak hanya soal banyaknya saja, Retno butuh waktu khusus untuk membuat baju-baju yang dipakai para tokoh dalam film Soekarno. Pasalnya, data dan pengarsipan sulit dicari.
Bahkan, untuk melakukan observasi, Retno butuh waktu khusus terbang ke Belanda mencari data para tokoh pejuang Indonesia.
"Karena mencari data di Indonesia sangat susah, harus mencari data di luar, pengarsipan buruk. Kita harus ke luar negeri. Di Belanda pusat dokumentasi untuk Asia. Data paling lengkap termasuk visual termasuk di Indonesia," tandasnya.
Vina Panduwinata Kembalikan Kenangan Penggemar Setia
JAKARTA - Vina Panduwinata menyapa para penggemar setianya dalam konser bertajuk Vina Panduwinata Concert-Hits 80-90 di Titan Theater, Sabtu 6 Desember 2014. Si Burung Camar ini merasa bahagia bisa menyapa para penggemarnya.
Konser Vina Panduwinata Concert-Hits 80-90 ini benar-benar membawa kenangan pada lagu-lagu hits Vina Panduwinata sepanjang periode 1980-1990-an.
"Konser ini, konser yang benar-benar konser yang diperuntukkan bagi orang-orang yang kangen sama Mama. Dan kebanyakan yang datang ini orang-orang yang koleksi album Vina. Mereka datang benar-benar mendengarkan lagu-lagu koleksi, mereka ketemu aku, sama-sama, jadi kayak temu kangen lah," kata wanita yang akrab disapa Mama Ina, usai konser.
Mama Ina mengaku senang dapat menyapa para penggemar setianya dalam konser yang digelar selama dua jam.
Semua konser itu memang dasarnya adalah temu kangen antar si penyanyi dan penggemar. Jadi puas deh, banyak kan yang datang 500 orang. Bisa dikatakan 300 (orang) itu benar-benar penggemar. Mereka pengin dihibur seperti yang mereka bisa rasakan seperti tadi, bisa nyanyi bareng, lagunya mereka kenal. Alhamdulillah setiap penyanyi itu mengharapkan begitu. Dan itu tadi sudah tercapai apa yang Mama Ina inginkan," akunya.
Konser dimulai sekira pukul 19.00 WIB. Tiket konser dibanderol Rp750.000 untuk kelas Platinum, Rp500.000 untuk kelas Gold, dan Rp300.000 untuk kelas Silver.
Alasan Riri Riza Kembali ke FFI
PALEMBANG - Riri Riza dan Mira Lesmana kembali mengikuti ajang Festival Film Indonesia (FFI). Padahal, beberapa waktu lalu Riri dan Mira pernah memboikot ajang ini dengan alasan sistem penilaian dan penjurian di FFI.
Kini, produser dan sutradara itu kembali mengikuti ajang FFI 2014 dan mendaftarkan film Sokola Rimba untuk bertarung. Penilaian, dan penjurian yang terbuka menjadi alasan Riri tergugah kembali mengikuti ajang ini.
"Saya merasakan seperti masuk ke dalam satu gedung besar. Kini ada undang-undang semua sudah terbuka ada expert yang menilai. Ada janji yang lebih baik lewat sebuah ajang seperti ini, akhirnya mbak mira mendaftarkan Sokola Rimba," kata Riri saat menerima Piala Citra, di PSCC, Palembang, Sumatera Selatan.
Tidak hanya itu, kini film sudah dinaungi lewat undang-undang. Hadirnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi salah satu parameter meningkatnya kualitas industri film.
"Pak Jokowi presiden kita, era baru, kita ingin mengasih tahu ke beliau bawa ada era baru dalam sebuah film," tandasnya.
Keikutsertaannya kali ini membawa hasil positif, Riri mendapat Piala Citra lewat nominasi Penulis Skenario Adaptasi Terbaik.
Prilly Latuconsina Kaget Raih Yahoo Celebrity Award
JAKARTA - Prilly Latuconsina mendapat predikat sebagai Teenage Idol Girl di Yahoo Celebrity Award 2014. Prilly mengaku kaget meraih penghargaan tersebut.
"Iya, aku senang banget. Bisa masuk nominasi saja sudah senang, apalagi bisa sampai menang. Apalagi aku tahu saingannya berat-berat," ujar Prilly saat ditemui di Balai Kartini, Jakarta, Sabtu 6 Desember 2014 malam.
Bintang sinetron Ganteng-Ganteng Serigala itu mengaku, bukan kali pertama meraih penghargaan. Sebelumnya, dia pernah meraih award dari salah satu televisi swasta sebagai Artis Terfavorit.
"Iya, Alhamdulillah ini award kedua aku. Kemarin sudah nerima award jadi Artis Terfavorit, enggak nyangka saja. Terima kasih buat fans aku, keluarga aku, dan semuanya yang sudah dukung aku," tandasnya.
Penyanyi Ini Promosi Single lewat Lomba Karaoke
TANGERANG - Setelah sukses melalui single Ci..Ci..Ci..Cinta, penyanyi Hanasty sibuk menggelar ajang pencarian bakat lomba karaoke antar sekolah di wilayah Tangerang dan sekitarnya.
"Hari ini aku dan pihak label (Sakhy Music Production) bikin acara lomba karaoke antara sekolah. Temanya lomba karaoke Cinta Hanasty," ujar Hanasty saat ditemui di kawasan Cileduk, Tangerang.
Untuk peserta lombanya sendiri diambil dari seluruh sekolah dan tempat les di Tangerang, serta para penggemar. Seluruh peserta diwajibkan membawakan single miliki penyanyi kelahiran Tangerang, 1 Mei 2000 itu.
"Teman-teman aku, ada yang dari sekolah lain dari teman les-lesan terus dari fans-fans juga ada. Mereka semua membawakan lagu aku yang judulnya Ci..Ci..Ci..Cinta," paparnya.
Hanasty sendiri berharap agar bisa sukses dan banyak penggemar. Selain itu, yang terpenting lagunya dapat diterima masyarakat.
"Semoga cepat makin sukses, makin banyak fansnya dan masyarakat bisa menerima lagu aku," harapnya.
Reza Rahadian Berharap FFI 2014 Bagus Bukan karena Jokowi
Berita Film Minggu, 07 Desember 2014 01:01 WIB
Slamet Rahardjo Curhat di FFI 2014
Saat menerima penghargaan Lifetime achievement, Slamet Rahardjo mengucapkan terima kasih kepada sang istri, Mira, dan kedua anaknya.
Jokowi Nonton Film Indonesia Tiap Malam Minggu
PALEMBANG - Di balik kesibukannya sebagai seorang presiden, Jokowi diam-diam kerap meluangkan waktu menonton film tiap malam minggu.
"Bapak, ibu dan hadirin, jangan kaget, Presiden Jokowi senang nonton film Indonesia. Kalau enggak percaya sering nonton jam 9, jam 11 pasti ketemu saya, pas malam minggu," kata Jokowi seraya bercanda di Palembang Sport and Convention Center (PSCC), Sumatra Selatan, 6 Desember 2014.
Dari puluhan bahkan ratusan film yang pernah ditontonnya, Jokowi justru mengingat hanya beberapa film saja. Namun, orang nomor satu di Indonesia itu tetap mengapresiasikan film-film Tanah Air.
"Tadi waktu saya naik ke atas panggung saya mengingat-ingat film Indonesia tahun ini atau tahun kemarin yang saya tonton. Saya ingat-ingat lagi, sekarang saya ingat. Yang pertama, Manusia Setengah Salmon, saya ingat lagi apa ya? Comic 8, kemudian Malam Minggu Miko, sebenarnya banyak yang saya tonton, tapi yang saya ingat itu," tandas mantan Gubernur DKI itu
Alena Wu Ogah Kasih Kado untuk Anak
Hot Gossip Sabtu, 06 Desember 2014 05:20 WIB
Sandy Tumiwa Galau Dilarang Bertemu Anak
Sandy Tumiwa tetap bersyukur dengan ucapan mantan istrinya, Tessa Kaunang, dan mantan mertuanya. Namun, dia galau dilarang bertemu anak.
Jessie Costa Makin Pede berkat Goyang Tuna
JAKARTA - Penyanyi seksi Jessie Costa merasa senang kini bisa bersolo karier dan membawakan lagu dangdut. Bahkan, mantan personel girlband Foxy Girls itu mengaku tidak mengalami kesulitan membawakan dan bergoyang dangdut.
"Alasan pertama saya keluar, karena girl band sudah lewat ya. Tahun ini kan dangdut yang booming, jadi pilih dangdut. Kesulitannya dikit, karena sudah suka dangdut, dan goyang. Sejauh ini oke-oke saja," ujar Jessie saat ditemui di Mall FX, Jl. Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan.
Setelah memutuskan untuk fokus ke dangdut, Jessie memiliki single baru berjudul Papi Baru dan goyangan khas bernama goyang tuna.
"Saya mau memperkenalkan goyangan dan single baru. Kita kasih nama goyangan tuna atau singkatan dari goyang turun naik. Sebetulnya setelah saya meliris single itu hampir setahun saya berpikir mengenai goyangan. Tiba-tiba manajer saya melihat dan ngasih nama goyang tuna," paparnya.
Menurut Jessie, goyangan dalam dangdut sangat penting. Tanpa goyangan dangdut kurang enak dinikmati. Saat belum memiliki goyang tuna, hampir semua goyangan ia kuasai.
"Sebetulnya saya beralih ke dangdut jadi goyangan penting sekali. Sebelum punya goyang tuna, saya bisa goyang apa aja. Penyanyi dangdut itu penting bergoyang," jelasnya.
Jokowi Pastikan Badan Ekonomi Kreatif Ada Sebulan Lagi
Berita Film Minggu, 07 Desember 2014 01:01 WIB
Slamet Rahardjo Curhat di FFI 2014
Saat menerima penghargaan Lifetime achievement, Slamet Rahardjo mengucapkan terima kasih kepada sang istri, Mira, dan kedua anaknya.
Bastian Steel Ingin Seimbangkan Pendidikan dan Karir
Bastian Steel Ingin Seimbangkan Pendidikan dan Karir (Foto: Okezone)
JAKARTA - Meski disibukkan dengan jadwalnya yang padat sebagai penyanyi dan pemain sinetron, Bastian Steel tetap ingin meneyimbangkan pendidikan dan karir keartisannya.
Hal itu disampaikannya beberapa waktu lalu, saat bertandang ke redaksi Okezone di Gedung HighEnd, Kebon Sirih, Jakarta.
"Bastian kan baru masuk SMA, jadi masih seneng-senengnya sekolah dan belajar bareng temen-temen. Tapi Bastian juga seneng kalau ada undangan nyanyi atau main sinetron, jadi kalau bisa jalan dua-duanya lebih bagus," ujar remaja kelahiran tahun 1999 ini.
Menanggapi hal tersebut, Monalisa Sitorus, sang bunda, memberikan dukungannya kepada sang buah hati.
"Tante selalu mendukung apapun yang Bastian pilih. Mau karir silahkan, mau sekolah silahkan. Asalkan harus seimbang, karena Tante orangnya sangat peduli untuk urusan pendidikan, jadi sebisa mungkin harus seimbang," tukas Monalisa.
Seperti diketahui, Bastian Steel memulai karirnya sebagai salah satu kontestan di ajang pencarian bakat cilik. Dari sanalah, ia kemudian bergabung dengan sebuah grup vokal selama tiga tahun. Ia kemudian memutuskan untuk hengkang dari grup yang telah membesarkan namanya itu di awal tahun 2014.
(Edi)
Suami Selingkuh dengan Waria, Kendra Niat Bunuh Diri
Hot Gossip Sabtu, 06 Desember 2014 05:20 WIB
Sandy Tumiwa Galau Dilarang Bertemu Anak
Sandy Tumiwa tetap bersyukur dengan ucapan mantan istrinya, Tessa Kaunang, dan mantan mertuanya. Namun, dia galau dilarang bertemu anak.
Jebolan Indonesian Idol Ini Eksis Lagi lewat Love Alone
JAKARTA - Michael Herman Jakarimilena finalis Indonesian Idol season 1 kembali eksis di dunia tarik suara. Pria yang akrab sapa Mike itu menelurkan single berjudul Love Alone.
Di single ini, Mike bekerja sama dengan komposer Popo Fauza yang tak lain suami dari Alena Wu. Mike dipilih karena salah satu penyanyi pria yang memiliki karakter suara yang khas.
"Saya mengajak Mike untuk bernyanyi di lagu saya ini karena karakter vokalnya Mike itu cukup kuat, bagus dan punya ciri khas," kata Popo saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta Pusat.
Tak main-main, Popo memberikan lagu berbahasa inggris untuk Mike nyanyikan. Namun, untuk genre pop masih menjadi daya jual yang kuat di tengah kondisi industri musik yang naik turun.
"Saya ciptakan musik ini ada beberapa genre, electronic, rock, tapi iramanya tetap santai karena genre musiknya itu pop," lanjutnya.
Pengarapan lagu ini, Popo tak sendiri. Musik ia yang sajikan kemudian lirik dibuat oleh Martha Lawalata serta dimixing oleh Willy Subakti. Sang istri Alena Wu pun mengiringi Mike bernyanyi. Rencananya, single tersebut keluar awal tahun 2015.
Alena Wu Tak Kesulitan Main di Film Silent Heroes
Minggu, 7 Desember 2014 - 04:16 wib |
Mellizya Pita Nurianda - Okezone
Alena Wu Tak Kesulitan Main di Film Silent Heroes (Foto: Okezone)
JAKARTA - Aktris Alena Wu berkesempatan untuk berakting di film Silent Heroes. Dalam film tersebut, Alena berperan sebagai orang Mandarin.
"Iya di film Silent Heroes aku berperan sebagai Ping Ping, orang Mandarin lah pokoknya," kata Alena saat ditemui dikawasan Pluit, Jakarta Utara.
Besar di keluarga yang biasa menggunakan bahasa Mandarin, menjadi berkah bagi Alena dalam berakting dalam film tersebut. Karena Alena harus berakting dengan menggunakan bahasa Mandarin.
"Engga susah lah kan aku sudah biasa juga ngomong pakai bahasa Mandarin, nyanyi juga banyak bahasa Mandarinnya," kata Alena.
Rencananya, film Silent Heroes ini akan ditayangkan serentak di bioskop Indonesia bertepatan dengan Tahun Baru Imlek mendatang.
"Kemaren kan sudah ditayangin di luar negeri buat ikutan ajang festival film internasional itu, aku bangga lah pokoknya karena bakal ditayangin di Indonesia juga saat Imlek mendatang," tandasnya.
(Edi)
Reza Rahadian Akui Perfilman Tanah Air Mulai Berubah
Minggu, 7 Desember 2014 - 03:34 wib |
Yogi Anindya Cerdito - Okezone
Reza Rahadian Akui Perfilman Tanah Air Mulai Berubah (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Pesatnya perfilman Tanah Air disambut baik oleh insan perfilman, tak terkecuali oleh Reza Rahadian yang didapuk menjadi duta Festival Film Indonesia (FFI) 2014.
Dengan jam terbang yang cukup panjang di dunia akting, Reza mengakui jika perfilman Tanah Air sudah mengalami perubahan yang membawa perfilman nasional menjadi internasional.
"Film sekarang inovatif, perkembangannya bagus banget. Banyak karya kita yang masuk dalam ajang festival film internasional," kata Reza saat ditemui di Palembang Sport and Convention Center (PSCC), Sumatera Selatan, Sabtu, 6 November 2014.
Namun dibalik suksesnya perfilman Tanah Air, Reza mengakui ada beberapa kekurangan yang harus diperbaiki. Diantaranya kerjasama dengan berbagai pihak untuk menginformasikan keberhasilan film Tanah Air ke masyarakat.
"Film Indonesia banyak sekali berhasil di luar negrri, tapi sayang media Tanah Air kurang banyak membahas tentang ini," pungkas Reza.
(Edi)
Nadine Alexandra Banting Setir Jadi Sutradara
JAKARTA - Lama tidak terdengar kabarnya, Nadine Alexandra ternyata sibuk di belakang layar. Putri Indonesia 2010 ini memulai karier sebagai co-director di sebuah rumah produksi iklan dan film, Cineprime Pictures.
Berbekal pengalaman di panggung teater saat masih SD di GMIS Jakarta dan ilmu broadcasting yang ditempuhnya saat belajar di Inggris, Nadine memproduksi film hip hop pertama berjudul Tak Sempurna atau King of Rock City di tahun 2013.
"Untuk keinginan menjadi sutradara ini, sebenarnya sebuah tantangan yang aku tujukan kepada diriku sendiri di akhir tahun 2014. Seolah-olah aku bertanya pada diriku sendiri #DoYouHaveIt in you?," kata Nadine saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta.
"Video Viral yang sedang diproduksi ini lebih kepada jenis video prank atau video jebakan, dengan sentuhan film suspense dicampur dengan elemen surprise yang tinggi, sehingga teknik produksinya sedikit berbeda dengan film pada umumnya," tambahnya.
Nadine pun merasa bersemangat menceritakan serunya Video Viral yang akan dirilis minggu depan via Youtube.
"Aku beruntung sekali bisa belajar begitu banyak hal tentang produksi Video Viral, dari mulai adegan penculikan, adegan penyergapan yang terasa sangat nyata, belum lagi dengan begitu banyak kamera yang dipakai dalam produksi ini, jadi seru, doain ya biar lancar," harapnya.
Sudah Sering, Kim Kardashian Cuek Foto Bugilnya Dicuri
LOS ANGELES- Kim Kardashian menanggapi foto telanjangnya yang beredar di dunia maya tanpa seizinnya. Foto Kim itu merupakan foto yang diretas oleh para hacker, lalu disebar ke internet.
Selain Kim, puluhan artis Hollywood seperti Jennifer Lawrence, Victoria Justice, Selena Gomez, Rihanna, Vanessa Hudgens menjadi korban peredaran foto telanjang. Kim pun menganggap ulah para hacker itu sebuah pelecehan.
"Aku merasa dilecehkan karena itu merupakan foto pribadi. Aku tidak menghendaki mereka untuk berada di luar sana," kata Kim seperti dikutip dari Contactmusic, Minggu (7/12/2014).
Berbeda dengan sejumlah artis yang menempuh jalur hukum, Kim tidak mau melakukan hal serupa. Pasalnya, istri Kanye West ini memang sudah terbilang sering berpose seksi di sebuah majalah atau mengunggah foto telanjangnya sendiri.
"Tapi aku juga realistis. Aku berada di sampul majalah yang pada kenyataannya aku telanjang, jadi aku tidak akan menjadi gila karena masalah ini. Satu-satunya pilihan yang dapat aku lakukan ialah untuk tidak membiarkan itu mengguncang diriku," terangnya.
Bastian Ajari Adik Tak Malu di Depan Kamera
Bastiian ajari adik tak malu di depan kamera (Foto: Feri)
JAKARTA - Bastian Steel, mantan personel Coboy Junior kerap mengajarkan Romaria Simbolon, adiknya, saat berbicara di depan kamera. Pasalnya, Roma kini tengah menjajal kemampuannya di bidang tarik suara, mengikuti jejak sang kakak.
"Bastian kalau di rumah suka ngajarin adik sepupunya itu untuk nyanyi dan nge-dance. Babas juga suka ngajarin Roma untuk ngomong yang bener di depan kamera dan cara jawab pertanyaan wartawan," ujar Monalisa Sitorus, saat bertandang ke redaksi Okezone di gedung HighEnd, beberapa waktu lalu.
Senada dengan Mona, Bastian juga mengaku tidak menemukan kesulitan saat meminta sang adik melakukan yang diajarkan.
"Roma anaknya kan sama kayak Bastian, petakilan juga, jadi aku gampang ngajarin dia ngomong sama nge-dance. Anaknya juga enggak malu-malu, jadinya Bastian cuma ngarahin sedikit aja, misalnya kayak kalau ditanya apa, jawabnya apa," ujar Bastian.
Kendati demikian, Bastian berharap, Roma dapat menjadi penyanyi cilik yang berprestasi dan membanggakan keluarga.
"Semoga Roma bisa lancar berkarir di dunia entertainment. Suaranya semakin bagusdan jadi artis terkenal yang bisa go international," tandasnya.
(nsa)
Slamet Rahardjo Curhat di FFI 2014
Minggu, 7 Desember 2014 - 01:01 wib |
Yogi Anindya Cerdito - Okezone
Slamet Rahardjo Curhat di FFI 2014 (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Aktor senior Slamet Rahardjo didaulat menerima penghargaan Lifetime achievement pada malam puncak Festival Film Indonesia (FFI) 2014 yang digelar di Palembang Sport and Convention Center (PSSC), Palembang, Sumatera Selatan.
Saat menerima penghargaan, Slamet Rahardjo mengucapkan terima kasih kepada sang istri, Mira, dan kedua anaknya.
"Anak saya kerap bertanya apa sebenarnya pekerjaan saya. Pergi pagi, pulang pagi," gurau Slamet, di atas panggung, Sabtu, 6 Desember 2014.
Slamet Rahardjo mengaku tidak ada satu pun anaknya yang mengikuti jejaknya di dunia film.
"Alasan mereka, cukup satu orang gila saja di rumah, " ujar Slamet.
Kepada anaknya, Slamet mengungkapkan bahwa pengabdiannya pada dunia film sebagai bentuk cinta Tanah Air.
"Anakku, bapakmu bekerja seperti ini hanya untuk memberikan nilai pada bangsa dan negara," pungkasnya.
(Edi)
Ngaku Won Bin, Eunhyuk Bohongi Juniornya Tiga Bulan
Hot Gossip Sabtu, 06 Desember 2014 05:20 WIB
Sandy Tumiwa Galau Dilarang Bertemu Anak
Sandy Tumiwa tetap bersyukur dengan ucapan mantan istrinya, Tessa Kaunang, dan mantan mertuanya. Namun, dia galau dilarang bertemu anak.
Jokowi Bentuk Badan Ekonomi Kreatif demi Perfilman Indonesia
Jokowi Bentuk Badan Ekonomi Kreatif Demi Perfilman Indonesia (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Setelah memberikan piala Citra kepada pemenang Film Bioskop Terbaik di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2014, Presiden Jokowi kemudian memberikan sambutannya.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengungkapkan kebanggaannya kepada insan perfilman Tanah Air. Bahkan Jokowi diam-diam penggemar film Indonesia. Presiden pun mencoba untuk kembali mengingat beberapa film yang sudah ditontonya.
"Tadi waktu saya naik ke atas panggung saya mengingat-ingat film Indonesia tahun ini atau tahun kemarin yang saya tonton. Saya ingat-ingat lagi, sekarang saya ingat. Yang pertama, Manusia Setengah Salmon, saya inget lagi apa ya? Comic 8, kemudian Malam Minggu Miko, sebenernya banyak yang saya tonton, tapi yang saya inget itu," kata Jokowi saat memberikan sambutan di FFI 2014, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 6 Desember 2014.
Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengungkapkan pihaknya akan terus memberikan dukungan kepada perfilman Tanah Air dengan membentuk Badan Ekonomi Kreatif yang langsung di bawah pengawasan presiden.
"Saya tadi sudah bisik-bisik sama pak Menteri untuk didukung total perfilman kita. Kalau tahun depan dukungannya tidak total, tolong saya dibisikin, ini serius," katanya.
"Oleh sebab itu, malam ini saya mengajak masyarakat untuk mencintai karya Indonesia," tandasnya.
(Edi)
Penantian Dewi Irawan Setelah 31 Tahun Raih Piala Citra
Penantian Dewi Irawan Setelah 31 Tahun Raih Piala Citra
PALEMBANG - Aktris lawas Dewi Irawan memang telah malang melintang di dunia akting. Namun tahun 2014 menjadi tahun yang paling spesial.
Kakak aktris Ria Irawan itu mendapatkan predikat sebagai Pemeran Wanita Utama Terbaik setelah 31 tahun menlani dunia akting.
"Setelah 31 tahun saya berakting baru sekarang dapat Piala Citra. Enggak pernah menyangka kalau bakal dapat, luar biasa senangnya saya," ungkap Dewi saat ditemui di Palembang Sports and Convention Centre (PSCC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 6 Desember 2014.
Karir Dewi yang menawan dalam film Tabula Rasa berhasil meyakinkan juri untuk memilihnya meraih Piala Citra. Dia berhasil mengalahkan wanita muda seperti, Prisia Nasution, Atiqah Hasiolan, dan Revalina S Temat.
Memang semenjak memutuskan menjadi aktris, Piala Citra menjadi salah satu target dalam karirnya. Pernah mendapatkan Piala Citra dengan wajah baru ketika memenagkan Pemeran Wanita Pendukung Terbaik, bagi belum memuaskan hasratnya.
"Dulu dapet peran pendukung terbaik, tapi dengan piala yang baru. Aku bilang sama Ria (Irawan) aku mau yang piala lama. Aku ketika jadi aktris ingin memegang piala yang seperti dulu," lanjutnya.
Kini setelah Piala Citra berwajah lama ia raih, piala tersebut ia persembahkan kepada adiknya yang kini sedang berjuang melawan kanker getah bening.
"Ini untuk Ria, supaya dia semangat, pulih, dan terus berjuang, berperang melawan kankernya," tandasnya.
(Edi)
Cahaya dari Timur: Beta Maluku Sabet Film Terbaik
Cahaya dari Timur: Beta Maluku Sabet Film Terbaik (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Film Cahaya dari Timur: Beta Maluku berhasil menyabet Piala Citra atas Film Bioskop Terbaik Festival Film Indonesia (FFI) 2014. Cahaya dari Timur: Beta Maluku berhasil mengalahkan Soekarno, 3 Nafas Likas, Sebelum Pagi Terulang Kembali, dan Sokola Rimba.
Angga Dwimas Sasongko selaku sutradara mengaku sangat terkejut saat film garapannya menjadi pemenang. Air matanya berkaca-kaca saat menerima Piala Citra dari Presiden Jokowi.
"Ini bukan cuma kerja satu atau dua orang. Hebatnya kru mengorbankan seluruh keluarga dan penghasilan. Kemudian kami mendapat Citra itu anugerah. Apa yang kami kerjakan mendapat apresisasi luar biasa," ucap Angga Dwimas Sasongko di Palembang Sport and Convention Centre (PSCC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (6/12/2014).
Kehadiran Presiden Jokowi menjadi kekuatan sendiri bagi Angga. Kehadiran pemerintah dapat memberkan suntikan motivasi agar insan film memberikan karya terbaik untuk mempromosikan film di mata dunia.
"Senang Pak Jokowi ada disini. Bukan minta-minta cuma kaya transfer energi. Udah saatnya pemerintah lihat, film Indonesia jadi sesuatu yang main stream. Sesuatu yang bisa bikin masyarakatnya bangga punya kebanggaan, bukan hanya komoditas," tandasnya.
(Edi)
Chicco Jericho Tak Menyangka Jadi Aktor Terbaik
PALEMBANG - Chicco Jericho dinobatkan menjadi Aktor Terbaik dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2014. Yang menarik adalah, perannya dalam film Cahaya dari Timur: Beta Maluku adalah film perdananya.
Tentu ini membuat Chico tak henti-hentinya mengucap syukur atas kemenangan ini. Teriakan syukur ia lontarkan dari podium hingga belakang panggung.
"Puji Tuhan, saya sama sekali nggak menyangka bisa mendapatkan Piala Citra ini. Ini benar-benar malam yang luar biasa," ungkap Chicco di Palembang Sports and Convention Center (PSCC), Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (6/12/2014).
Kemenangan Chicco cukup mengejutkan bagi penonton ataupun pengamat film. Pasalnya, nama-nama besar seperti Vino G.Bastian dalam 3 Nafas Likas, Abimana Aryasatya dalam Haji Backpacker, Herjunot Ali dalam Tenggelamnya Kapal Van der Wijck dan Ario Bayu dalam film Soekarno.
"Semua bagus-bagus, malah sempat nyangka kalau yang menang bukan saya, tapi salah satu diantara mereka," ungkapnya
Cahaya dari Timur: Beta Maluku memang menjadi film yang diperhitungkan terbukti, film arahan produser Glenn Fredly berhasil menyabet Film Bioskop Terbaik tahun ini.
Kemenangan Dewi Irawan untuk Kesembuhan Penyakit Ria Irawan
Kemenangan Dewi Irawan untuk kesembuhan penyakit Ria Irawan (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Dewi Irawan berhasil merebut piala Citra 2014 sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam film Tabula Rasa. Dengan penuh haru, Dewi mempersembahkan penghargaan tersebut untuk orang-orang yang dicintainya.
"Alhamdulillah, akhirnya dapat juga. Sebenarnya tahun 1983 saya juga masuk nominasi sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik, tapi saat itu saya kalah, yang menang ibu Christine. Itu jadi kemenangan yang tertunda bagi saya," kata Dewi dalam sambutannya di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (6/12/2014).
Dalam kesempatan itu, Dewi pun mengungkapkan jika kemenangan tersebut dipersembahkan juga untuk adiknya, Ria Irawan yang kini tengah menjalani penyembuhan dari penyakit kanker getah bening stadium tiga.
"Ini (penghargaan) untuk adik saya Ria, cepet sembuh, dan semoga bisa main film lagi. Terima kasih untuk bapak presiden telah datang ke sini," tandasnya.
(Edi)
Kehadiran Jokowi di FFI 2014 Dikagumi Insan Film Indonesia
Kehadiran Jokowi di FFI 2014 Dikagumi Insan Film Indonesia (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Presiden Jokowi akhirnya tiba dalam acara puncak acara perhelatan Festival Film Indonesia (FFI) 2014 akhirnya digelar di kota Palembang, Sumatera Selatan.
Kehadiran Presiden Jokowi ditengah pmbacaan pemenang beberapa katagori dalam FFI 2014 pun langsung membuat suasana menjadi riuh. Terlebih setelah dua pemandu acara Indy Barends dan Steny Agustaf yang meminta penonton untuk berdiri menyambut kedatangan Jokowi dan istri.
Setelah satu demi satu katagori diumumkan, hadirlah beberapa persembahan insan film. Hingga persembahan dari Slamet Rahardjo. Dalam kesempatan itu, Slamet mengungkapkan kebanggaannya karena kehadiran Presiden Jokowi dalam acara tersebut.
"Ini wajib, saya harus berterima kasih," kata Slamet di panggung FFI 2014, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (6/12/2014).
Bahkan Slamet pun mengungkapkan harapannya kepada Presiden Jokowi untuk membangun bioskop-bioskop di Tanah Air.
"Film Indonesia tidak punya bioskop, tolong nanti untuk mengadakan bioskop sebanyak-banyaknya," harapnya.
(Edi)
Puncak Acara Festival Film Indonesia 2014 Resmi Dibuka
Puncak Acara Festival Film Indonesia 2014 Resmi Dibuka (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Puncak acara perhelatan Festival Film Indonesia (FFI) 2014 akhirnya digelar di kota Palembang, Sumatera Selatan.
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, perhelatan FFI 2014 mulai memasuki agenda pertama. Para pengunjung pun langsung berdiri dan menyanyikan.
Acara kemudian di serahkan kepada pemandu acara yang dipimpin oleh Indy Barends dan Steny Agustaf. Acara yang digelar di Palembang itu mengusung tema Bangga Film Indonesia.
Sambutan pertama menjelasng pembukaan diberikan kesempatan kepada ketua pelaksana FFI 2014 oleh Kemala Atmojo. Dalam sambutannya, Kemala mengungkapkan rasa bangganya, karena perhelatan FFI 2014 merupakan FFI pertama yang dihadiri oleh presiden.
"Malam ini paling mendebarkan, karena Bapak Jokowi datang ke Palembang khusus untuk FFI. Refolusi mental bukan sekedar kata-kata kosong," kata Kemala di Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (6/12/2014).
Setelah sambutan ketua pelaksana ditutup dengan Pantun, Sambutan kemudian dilanjutkan dengan sambutan Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Arief Yahya. Kemudian acara dilanjutkan dengan pementasan Gending Sriwijaya.
(Edi)
Reza Rahadian Sempatkan Selfie Bareng Pengunjung FFI 2014
PALEMBANG - Sebagi ikon Festival Film Indonesia (FFI) 2014, nama Reza Rahadian cukup dikenal oleh masyarakat Palembang, tuan rumah dari ajang ini. Karyanya diberbagai film membuat namanya harum di negeri Sriwijaya ini.
Menghadiri acara Red Carpet FFI 2014, dengan pakaian khas Palembang berwarna hitam dibalut kain ulos dengan dominasi warna emas, kedatangan Reza membuat keriuahan di Palembang Sport and Convention Centri (PSCC), Sabtu (6/12/2014).
Setelah namanya dipanggil-pangil oleh para pengunjung, pemeran Habibie dalam film Habibie & Ainun itu menyambutnya. Dia menghampiri dan memberikan kecupan dari jarak jauh kepada pengunjung yang hadir sejak sore hari.
Tak cuma itu, dengan smarthphone miliknya, Reza menyempatkan diri selfie dengan para pengunjung. Masyarakat yang ingin meringsek melewati pagar pun dihalau oleh sejumlah pengamanan yang terdiri dari Satpol PP, Polisi dan TNI.
Sementara itu, Reza Rahadian masuk dalam kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik, dia harus bersaing dengan nama-nama besar seperti, Yaya Unru, Lukman Sardi, Nino Fernandez, dan Ringgo Agus Rahman. Siapakah pemenang diantara mereka?
Tina Toon Jagokan Maudy Koesnaedi di FFI 2014
Tina Toon Jagokan Maudy Koesnaedi di FFI 2014 (Foto: Okezone)
JAKARTA - Artis yang juga penyanyi Tina Toon ternyata sudah memiliki jagoannya di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2014 yang digelar di Palembang. Terlebih untuk katagori Pemeran Utama Wanita Terbaik.
Menurut Tina, Maudy Koesnaedi bisa menjadi pemenang sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam film Soekarno. Meskipun sebelumnya diketahui sempat terjadi insiden kesalahan dalam penyebutan nama saat pengumuman nama para nominator.
"Kalau menurut aku, Maudy Koesnaedi yang punya kesempatan besar untuk menang di kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik. Karena bagus kalau main film, masuk karakternya," bebernya kepada Okezone saat dihubungi melalui telefon.
Pengalamannya pernah beradu akting dengan Maudy menjadi faktor tambahan bagi Tina menilai jika Maudy dinilai cocok menjadi pemenangnya.
"Aku juga pernah satu panggung sama dia (Maudy) pas drama musical," lanjutnya.
Tina juga sempat memberi dukungan secara langsung kepada Maudy Koesnaedi karena memang pesaingnya cukup berat dan masing-masing memiliki kelebihannya sendiri.
"Sempet ketemu waktu itu dan dia (Maudy) sampaikan katanya masuk nominasi dan aku kasih semangat semoga menang dan selalu berdoa, semuanya kan berat-berat ya itu saingannya," tutupnya.
(Edi)
Anne Avantie Jagokan Film Soekarno di Ajang FFI 2014
Anne Avantie Jagokan Film Soekarno di Ajang FFI 2014 (Foto: Okezone)
JAKARTA - Dalam ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2014, ada satu nominasi yang menarik di bidang tata busana yakni Penata Busana Terbaik. Sebagai desainer kondang, Anne Avantie memilih film Soekarno: Indonesia Merdeka sebagai pemenangnya.
Menurut Anne, kostum yang digunakan untuk film tersebut memiliki sisi sejarah yang tinggi karena kekunoannya yang sudah sulit untuk didapatkan. Sehingga tidak bisa dibahas masalah fashion-nya saja.
"Karena film documenter itu lebih susah daripada film biasa. Memiliki sisi sejarah dan tidak sekedar fashion saja," tutur Anne kepada Okezone saat dihubungi melalui sambungan telefon, Sabtu (6/12/2014).
Anne pun berharap jika acara perhelatan FFI 2014 yang digelar di kota Palembang bisa berjalan dengan sukses.
(Edi)
Abimana Ingin Ajang FFI Digelar di Papua
Abimana ingin ajang FFI digelar di Papua (Foto: Okezone)
PALEMBANG - Ajang Festival Film Indonesia (FFI) selalu berbeda-beda tempat setiap tahunnya. Kali ini, Palembang, Sumatera Selatan dipilih menjadi tuan rumah setelah satu tahun sebelumnya digelar di Semarang, Jawa Tengah.
Aktor Abimana Aryasatya menginginkan ajang tertinggi insan film Tanah Air itu secara dilaksanakan di luar Pulau Jawa atau Sumatera. Pemain film Haji Backpacker itu berharap tahun depan bisa berlangsung di tanah Papua.
"Gue senang muter, kemarin Semarang sekarang Palembang, mungkin nanti bisa di Makassar atau Papua. Papua juga seruh tuh dipinggir pantai di depannya gunung pasti seru banget," kata Abimana kepada Okezone.
Hal ini baginya juga bagus untuk mempromisikan film Indonesia kepada masyarakat yang kurang tahu perkembangannya. Dia berharap tahun demi tahun ajang ini bisa semakin berkualitas.
"Ya semoga makin baik tahun demi tahunnya. Semuanya demi film nasional biar makin berkembang pesat," tandasnya.
(Edi)
Subscribe to:
Posts (Atom)