Sandy Harun Merasa Bodoh Tertipu Investasi Palsu


Rabu, 05 Februari 2014 17:53 wib | Alan Pamungkas - Okezone




Sandy Harun (Foto: Alan Pamungkas)Sandy Harun (Foto: Alan Pamungkas) JAKARTA - Sandy Harun merasa bodoh saat mengetahui dirinya ditipu oleh terdakwa Venny Kriswandari, dalam penipuan investasi batubara. Parahnya, terdakwa Venny terus membujuknya dengan berbagai cara agar menggelontarkan sejumlah uang.


"Pertama kali, aduh kalau saya kasih Rp100 juta hilang, itu bodoh. Ini kan bodohnya terus-terusnan. Saya lihat dia kembalkan Rp300 juta dari Rp100 juta, dan ternyata itu pancingan," ungkap Sandy kecewa ditemui usai sidang di PN Jakarta Selatan, Rabu (5/2/2014).


Perkenalan awal dengan terdakwa Venny, memang sangat mencurigakan. Venny selalu bersikap manis, dan mentraktir rekanannya. Saat itu, terdakwa Vanny dengan omonganya yang manis, membujuk Sandy untuk berinvestasi.


"Dia (Venny) teman di salon, dia baik sekali, dan sering ketemu tapi cuma say hai. Yang saya tahu dia suka mentraktir teman-teman salon. Ada yang bilang Venny itu bisnisnya batubara, terus kami kenalan dan ngobrol. Jadi saya sudah percaya, enggak mungkin lah dia menipu. Invest-nya Rp100 juta, dapat Rp300 juta. Katanya enggak boleh stop sampai di situ, katanya harus diteruskan. Akhirnya, yang Rp300 juta itu saya invest lagi. Terus dia bilang, punya Rp500 juta enggak?, Berarti saya harus tanya-tanya dulu sama keluarga, mereka akhirnya ikut. Total berarti Rp700 juta rugi," jelas Sandy.


Meski telah tertipu ratusan juta, Sandy Harun tidak merasa kapok jika di lain waktu berinvestasi kembali. Dia menganggap, ini pelajaran yang banyak hikmahnya.


"Kadang-kadang teman-teman saya yang bisnis lain ketipu, jadi bukan hanya batubara. Kita enggak bisa kapok, kita kan harus makan," tandasnya. (nsa)