Jum'at, 28 Maret 2014 03:08 wib | Alan Pamungkas - Okezone
JAKARTA - Penggunaan gelar profesor oleh Raja Dangdut, Rhoma Irama menuai kontroversi lagi. Bagi banyak kalangan, penggunaan gelar profesor itu harus diuji kelayakannya.
Mendapatkan protes tersebut, salah satu anak Rhoma, Ridho Irama menilai, gelar tersebut tak harus menuai kontroversi. Sebab, pemberian gelar itu tentu dengan argumentasi yang kuat dari pihak American University Of Hawaii.
"Gelar itu diberikan American University of Hawaii. Mereka punya argumen yang cukup kuat. Pemberian itu karena lagu beliau (Rhoma Irama) banyak digunakan di luar negeri hanya di Indonesia saja enggak. Banyak di universitas luar yang gunakan lagu beliau untuk pembelajaran," kata Ridho saat ditemui di Studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (27/3/2014).
Karena telah menuai kontroversi, menurut Ridho, ayahnya juga jarang menggunakan gelar itu. Rhoma lebih nyaman menggunakan namanya saja dalam kampanye pencalonan presiden yang sedang dilakukan.
"Sekarang walaupun sudah diterima tak pernah digunakan. Kemarin pas spanduk (kampanye) itu pun bukan papa yang gunakan, jadi ya pendukung atau apa lah yang berinisiatif," lanjut Ridho.
Rhoma Irama mengaku mendapatkan gelar profesor dari American University of Hawaii pada tahun 2005. Rhoma mendapatkan itu karena diklaim menjadi guru besar dalam musik dangdut di Tanah Air.
Mau Tiket Nonton Indonesian Idol? KLIK DI SINI
(rik)
- Surprise! Cak Imin Dapat Kejutan Ultah dari Rekan Artis
- Ridho Rhoma Tak Sabar Lamar Pretty Zinta
- Ridho Kasihan Rhoma Irama Dicalonkan Presiden
- Sudah Terbukti, Ridho Dukung Rhoma Jadi Calon Presiden
- Kata Ridho Rhoma, Ayahnya Didesak Jadi Calon Presiden
- More News