Enda "Ungu" Kaget Keluarganya Jadi Korban Banjir Manado


Senin, 20 Januari 2014 15:31 wib

Edi Hidayat - Okezone

Enda Ungu (Foto: Dok Okezone)


Enda Ungu (Foto: Dok Okezone)

JAKARTA - Tepat di tanggal 15 Januari 2014, Enda "Ungu" mendapat puluhan miscall dari keluargannya yang berada di Manado.


Setelah mendapatkan kabar keluarganya menjadi korban banjir bandang, Enda langsung kaget.


"Kaget ada puluhan misscall di handphone saat kejadian. Syukurlah semuanya selamat. Kalau barang sih nggak apa-apa lah ya, yang penting nyawa selamat," kata Enda di basecamp Ungu di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2014).


Menurut Enda, akibat banjir setinggi 15 meter, menyapu bersih Manado. Bahkan, harus membuat orangtua dan keponakannya mengungsi hanya dengan baju yang melekat di badan.


"Papa sempat terpisah, dan berenang jauh banget. Papa jemput nenek, pas nenek aman, balik ke rumah. Eh enggak sampai sejam air sudah naik ke atas rumah. Rumahku di pinggir kali, tapi di atas bukit. Kalau sampai atap rumah, bisa 15 meteran," ceritanya.


Tidak hanya itu, banjir tersebut juga membawa batang pohon, dan semua benda-benda. Hingga seolah uang pun menjadi tak berharga.


"Begitu banjir surut, lumpur di dalam rumah sampai sepaha. Listrik maati, air bersih enggak ada. Kirim duit juga buat apa. Enggak ada gunanya kirim duit juga. Mau ambil di mana. Aku telefon terus," tandasnya.


(nsa)

mobile Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry