Senin, 18 November 2013 18:45 wib
Alan Pamungkas - Okezone
Jonas Rivanno (Foto: Alan P)
JAKARTA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Beji, Depok, Ustadz Mahari Madarif selaku pihak yang mengislamkan Jonas Rivanno (Vanno) merasa kecewa dengan sikap suami Asmirandah itu.
Pasalnya, Vanno sempat mengikari proses pengucapan dua kalimat syahadat, dan hanya mengaku pernah menjadi mualaf.
"Tentu kecewa, dia sama saja telah mempermainkan agama, dia sama saja telah merobek-robek surat pernyataan mualaf," kata Mahari saat dihubungi Okezone, Senin (18/11/2013).
Vanno memang sudah meminta maaf saat menggelar jumpa pers, 15 November. Saat itu, Vanno meminta maaf kepada seluruh instansi terkait. Namun, Mahari menilai permintaan maaf Vanno tidak serius.
"Yang saya lihat Vanno main-main minta maafnya, dia secara tidak langsung mempermainkan agama Islam. Yang kita mau Vanno itu bukan mengakui pernah mualaf, tetapi mengakui keislamannya, bukan ngomong 'pernah'," imbuhnya.
Mahari mengislamkan Vanno selepas salat subuh di Masjid An Nur Tanah Baru, Depok, 21 Agustus lalu. Sebelum Vanno memutuskan masuk Islam, Mahari terlebih dahulu menasihati bintang sinetron itu.
Dia memberi masukan, jangan sampai proses Vanno masuk Islam lantaran ingin mendapat restu dari kedua orangtua Andah untuk melaksanakan pernikahan.
"Saya bilang dari awal masuk Islam itu ikhlas karena Allah, bukan karena berumah tangga. Perkawinan itu berkah dari masuk Islam-nya, bukan tujuan," nasihat Mahari, kala itu.
(nsa)
Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry