Selasa, 03 Juni 2014 10:28 wib | Alan Pamungkas - Okezone
JAKARTA – Ardina Rasti pernah mengalami tindak kekerasan dari orang yang disayangi, Eza Gionino. Meski begitu, bintang film Virgin ini mencoba memaafkan mantan kekasihnya itu.
"Kita sebagai manusia masa enggak memaafkan, harus saling memaafkan," ungkap Rasti, saat ditemui di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Senin 2 Juni 2014 malam.
Apalagi, Eza telah divonis bersalah, dan mendekam di balik jeruji besi LP Cipinang. Rasti pun berharap mantan pacarnya bisa memetik hikmah, dan pelajaran dari kejadian tersebut.
"Pertama kan sudah terbukti dia yang bersalah. Buat aku, itu sudah cukup sebagai pembelajaran masing-masing, dan semoga dia tidak melakukan itu lagi. Dan aku tidak akan mengalami hal itu lagi," tandasnya.
Sekadar diketahui, pada Oktober 2012 lalu, Ardina Rasti melaporkan mantan kekasihnya karena telah melakukan penganiayaan. Eza pun di vonis bersalah oleh PN Jakarta Selatan dengan tujuh bulan penjara. Namun, Eza bebas pada 30 Juli 2013, dan hanya mendekam di balik jeruji besi enam bulan karena mendapat remisi.
(rnp)
- Ardina Rasti Kembali Berurusan dengan Polisi
- Ibunda Ardina Rasti Malas Tanggapi Kasus Eza Gionino Lagi
- Kasus Penganiayaan Selesai, Rasti Ragu Maafkan Eza Gionino
- Eza Gionino Bebas, Ardina Rasti Masa Bodoh
- Ibunda Rasti Tak Berniat Jenguk Eza Gionino
- More News