Kamis, 5 Desember 2013 16:07 wib
Alan Pamungkas - Okezone
Annisa Bahar (Foto: Alan Pamungkas/Okezone)
JAKARTA - Annisa Bahar kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk meminta kejelasan tentang kasus penipuan, dan penggelapan sebesar Rp25 miliar yang dilakukan Sandy Tumiwa.
"Aku mau tahu kasus yang CSM Bintang, Sandy Tumiwa dan Astriana kelanjutannya, sudah mau dua tahun. Dari aku melahirkan, sampai anakku mau dua tahun. Padahal sudah tersangka, berkas dipenuhi tapi belum ada kelanjutannya," kata Anisa kesal saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis (5/12/2013).
Sebelumnya, berkas penipuan dan penggelapan yang dilakukan Sandy sudah diberikan kepada pihak kejaksaan. Namun, berkas tersebut dikembalikan lagi dengan alasan kurang lengkap.
"Bukti, dan tanda terima sudah dilengkapi. Korban kita 3000-an orang. Sudah saksi korban 20 orang, itu lebih dari cukup ya. Malah diminta saksi dari tersangka. Kita kan enggak tahu, orang dan alamatnya di mana. Saksi dari tersangka alamatnya tidak jelas, dari kepolisian yang harus menuntut tersangka untuk menghadirkan saksi-saksi itu," jelasnya.
Setelah mengadu ke penyidik, Annisa berharap kasusnya cepat diselesaikan. Dia merasa beban, karena korban di daerah meminta kejelasan lewat Annisa.
"Aku sudah capek banget, dua tahun kasusnya. Semua orang nanyain ke aku. Kecewa dengan hukum di Indonesia ya. Ya kecewa banget," tutup dia.
(gal)
Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry