JAKARTA - Sebagai salah satu sambutan memasuki Hari kebangkitan Nasional, film Sang Pemberani yang merupakan garapan ESQ Group muncul dengan mengangkat semangat dan keberanian anak-anak.
Sang Pemberani merupakan film keluarga yang diangkat dari kisah nyata kehidupan seseorang dari Aceh yang keluarganya menjadi korban bencana tsunami hingga bagaimana untuk terus bangkit yang diiringi cerita semangat karateka.
Menurut Ridwan Mukri, Associate Produser sekaligus pemain itu menjelaskan dalam film tersebut pihaknya mencoba mengangkat nilai-nilai pendidikan, nilai sosial yang sesuai ajaran Bushido Spirit dalam karate, seperti keadilan, keberanian, kesetiaan, kesopanan, ketulusan, kehormatan dan tanggung jawab.
"Proses pembuatannya hampir tiga tahun, memang biaya juga tidak sedikit. Karena kita ingin memberikan kualitas yang terbaik dari sebuah film untuk penonton," kata Ridwan di Auditorium Gedung Sindo, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat, Kamis (8/5/2014).
Lebih lanjut Ridwan menjelaskan pemilihan judul juga disesuaikan dengan kondisi anak-anak saat ini yang memprihatinkan. Seperti kerap menjadi korban kekerasan narkoba dan pelecehan seksual seperti sodomi dan pemerkosaan.
"Judul sudah beberapa kali direvisi. Akhirnya kita memilih Sang Pemberani karena saat melihat, kondisi anak-anak saat ini, jadi kena narkoba, korban sodomi seperti dalam kasus JIS (Jakarta International School). Jadi kita berharap nantinya anak-anak memiliki keberanian yang sportif," jelas Ridwan.
Ridwan mengaku optimis jika filmnya bisa sukses, karena mereka juga mengupayakan para alumni ESQ dan para karateka untuk ikut menyebarkan semangat kebangkitan.
"Kita tetap optimis, tapi semua itu harus diimbangi dukungan beberapa pihak," pungkasnya.
Film yang diperankan oleh Tio Pakusadewo, Artika Sari Devi, Baim, Edwin "Super Bejo", dan lain-lain itu juga rencananya akan ditayangkan mulai 22 Mei 2014 di bioskop Tanah Air. Bahkan selanjutnya akan ditayangkan di beberapa negara Eropa, Amerika dan Jepang, mengingat lokasi syuting yang juga dilakukan di beberapa negara. (Edi)
- Tio Pasukadewo Berharap Presiden Baru Bisa Sejahterakan Rakyat
- Tio Pakusadewo Belum Siap Jadi Sutradara
- Tio Pakusadewo Anggap Film Indonesia Masih Musiman
- Tio Pakusadewo Jadi Mafia Sadis di The Raid 2: Berandal
- More News