SEOUL - Henry menceritakan pengalamannya saat pertama kali tiba di Korea Selatan. Personel Super Junior-M ini sulit berinteraksi dengan orang lain karena tidak mengerti bahasa Korea.
Meski tidak paham dengan bahasa lokal, Henry justru belajar hal baru ketika menetap di negeri Gingseng tersebut. Dia mengaku lebih fasih memaki orang, dan berteriak daripada berkomunikasi dengan teman-temannya.
"Ketika aku tiba di Korea, aku benar-benar tidak bisa bicara bahasa Korea. Aku tidak lancar bahasa Korea bahkan hingga sekarang. Tapi saat itu, aku tidak tahu apa-apa. Aku hanya tahu caranya memaki orang, jadi sangat sulit," ungkap dia saat menghadiri press conference drama musik Sing Again, Hera Gu.
Dia juga kesulitan beradaptasi dengan budaya di Korea, salah satunya senioritas yang sangat kental. Beruntung, Henry mendapat bantuan dari orang terdekatnya. Demikian seperti dilansir MWave, Rabu (6/1/2015).
"Budayanya juga sangat sulit. Salam, dan hubungan senior-junior sangat sulit. Belum sampai tahap depresi, tapi aku menjalani waktu yang berat. Tapi orang di sekitarku banyak memberi bantuan. Aku senang bertemu dengan orang baik," tutup dia.