BANDUNG - Galih Purnama mengaku tersinggung dengan pernyataan Cita Citata yang menyebutnya membuka aib. Sejak kemunculannya, Galih mengaku tidak pernah membongkar aib.
"Saya tersinggung disebut membuka aib. Apakah pernikahan itu aib?," ujar Galih.
Menurutnya, ia muncul ke publik tak lain karena pernyataan Cita yang sempat tidak mengakui memiliki suami. Ia pun ingin meluruskan itu.
"Pernikahan itu bukan aib. Justru munculnya saya adalah untuk meluruskan saya sebagai suami Cita," ucapnya.
Heri Wijaya, kuasa hukum Galih, mempertanyakan aib yang dimaksud Cita. "Kok pernikahan dianggap aib, bagaimana cara berpikirnya (Cita)," sindirnya.
Apalagi, Galih seolah dikesankan sebagai sosok suami yang tidak bertanggungjawab. Padahal menurutnya selama ini justru Cita yang menghindari Galih.
Rohman Hidayat, kuasa hukum lainnya, mengatakan Galih makin marah setelah Cita menyatakan kliennya membuka aib. Meski Cita minta maaf, ia melihat justru Cita malah makin memojokkan Galih.
"Kita mengapresiasi permintaan maaf Cita. Tapi statement selanjutnya masih menyudutkan klien kami seolah-olah Galih suami yang tidak bertanggungjawab, baru muncul dua tahun kemudian, dan banyak kata-kata yang membuat klien saya tambah marah," bebernya.
Ia juga menyatakan, Galih risi disebut membuka aib. Cita pun diminta mencabut pernyataannya tersebut.
"Aib mana yang diceritakan klien kami? Selama ini klien kami tidak membuka aib atau mengungkapkan kebohongan. Klien kami hanya membuka dia masih terikat pernikahan dengan Cita," tegas Rohman.