Solmed, dari Panglima Laskar FPI sampai Ustadz Terkenal


Kamis, 29 Agustus 2013 13:55 wib

Maria Cicilia Galuh - Okezone

Ustadz Solmed (foto: Okezone)


Ustadz Solmed (foto: Okezone)

JAKARTA – Nama Ustadz Solmed saat ini memang sedang gencar-gencarnya dibicarakan, lantaran kasus tarif dakwah dengan majelis taklim di Hong Kong. Seperti apakah perjalanan Solmed? Baca pemaparannya berikut.


Sholeh Mahmoed Nasution adalah nama asli pria kelahiran 19 Juli 1983 itu. Namun, agar lebih mudah diingat, masyarakat memanggilnya Ustadz Solmed, yang merupakan singkatan dari Sholeh Mahmoed.


Solmed merupakan salah satu santri jebolan Pondok Pesantren Asshidiqiyah. Dia juga sempat mengenyam pendidikan di Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta, namun tidak sampai lulus.


Karier berdakwahnya dimulai setelah menjadi Juara Umum Lomba Pidato & Ceramah Nasional di Masjid Istiqlal, Jakarta, pada tahun 2000.


Namun, Solmed juga pernah bergabung dengan Front Pembela Islam (FPI) . Bahkan, dia terlibat dalam penghancuran kantor Majalah Playboy di jalan TB. Simatupang, Jakarta, beberapa tahun lalu. Karena keberaniannya itu, dia diangkat Habib Rizieq menjadi Panglima Laskar FPI.


Setelah aktif berkegiatan di FPI, Solmed lalu berkenalan dengan mendiang Ustadz Jefry Al Buchori (Uje). Dari Uje, Solmed diberi jalan ikut ceramah di Masjid Istiqlal dan disiarkan salah satu televisi ternama Tanah Air.


Dari sanalah, namanya perlahan-lahan mulai dikenal masyarakat. Dia juga sempat bermain sinetron Pesantren dan Rock n Roll, serta menjadi bintang iklan. Tak lama setelah itu, Solmed tersandung masalah. Putra pasangan H. Nadjamuddin dan Hj. Salmah ini ketahuan sudah pernah menikah dengan Dewi Yulianti pada 5 Maret 2006, namun akhirnya bercerai.


Celakanya, setelah perceraian tersebut Solmed dikabarkan sempat mengajak Dewi tidur bareng. Kasus ini lumayan menurunkan pamor Solmed. Pasalnya, Dewi membeberkan semua keburukan mantan suaminya di media massa.


Setelah kisruh Solmed dan Dewi reda, dia kemudian menikah dengan April Jasmine pada 11 November 2011. Solmed dan April dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Sultan Mahmoed Qusyairi.


Selang kelahiran anaknya, Solmed kembali diterpa isu miring penetapan tarif yang cukup mahal untuk majelis taklim di Hong Kong. Itu pun menjadi kontroversi kalangan ulama. Bahkan, FPI yang dulunya pernah menjadi organisasi tempatnya bernaung turut menghujatnya. Mereka juga berniat membongkar semua kebejatan yang dilakukan Solmed.


Seperti apa kelanjutan cerita mengenai Ustadz Solmed? Ikuti saja beritanya hanya di Okezone..


(gal)

mobile Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry