Selasa, 20 Agustus 2013 09:03 wib
Egie Gusman - Okezone
Solmed (Foto: Edi/Okezone)
JAKARTA - Baru-baru ini, salah satu TKI (Tenaga Kerja Indonesia) di Hong Kong melayangkan surat terbuka lantaran tidak terima disebut sebagai komunis oleh ustadz Solmed di akun Twitternya.
Mendengar hal tersebut tentu membuat sebagian kalangan merasa gerah, termasuk Ketua DPD (Dewan Perwakilan Daerah) FPI (Front Pembela Islam) untuk wilayah Jakarta, Habib Salim Alatas atau biasa disapa Habib Selon. Menurut Habib Selon, ustadz Solmed bisa saja dituntut lantaran ucapannya.
"Itu salah dong. Kalau mereka (TKI di Hong Kong) enggak terima dituntut saja. Pernyataan Solmed itu apa, bisa mengatakan TKI Hong Kong Komunis. Buktinya apa? harus ada bukti itu. Bukan hanya asal ngomong," kata Habib Selon saat berbincang melalui telefon.
Bukan itu saja, Habib Selon juga menyarankan agar suami April Jasmine tersebut tidak mengeluarkan pernyataan yang asal bicara.
"Jangan Solmed mengeluarkan pernyataan yang enggak-enggak," tegasnya.
(rik)
Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry