Kamis, 22 Agustus 2013 14:30 wib
Maria Cicilia Galuh - Okezone
Ustadz Solmed (foto: Edi Hidayat/Okezone)
JAKARTA – Ustadz Solmed kabarnya akan mengundang sejumlah ulama untuk bersatu dan mendukungnya, 28 Agustus mendatang. Namun, Front Pembela Islam (FPI) dengan terang-terangan menolaknya. Bahkan, mengharamkan acara tersebut, dan mengimbau para ustadz tidak datang.
Nama Solmed memang sedang hangat diperbincangkan lantaran dianggap memberikan tarif dalam kegiatan dakwahnya. Masalah tersebut pun terus bergulir hingga saat ini. Itu membuat Solmed mengundang sejumlah ustadz untuk mendukungnya.
Sebagai salah satu pihak yang diundang, FPI mengimbau para ustadz tidak dimanfaatkan oleh Solmed. Apalagi, menurut DPD FPI, Jakarta, Ustadz H. Novel Bamu'min, acara tersebut haram karena menggunakan uang tidak berkah.
"Hati-hati nih ustadz yag datang nanti disuguhi dengan uang haram, ya kan karena hasil yang dia dapatkan bukan dari keberkahan, tapi dari dia yang memungut tarif. Soalnya nanti pasti dijamu dengan makanan haram (makanan yang dibeli dengan uang Solmed)," ujar Novel, saat berbincang dengan Okezone melalui sambungan telefon, Kamis (22/8/2013).
Novel pun berharap agar Solmed tidak memanfaatkan para ustadz untuk mendukung perbuatannya.
"Kita mau terima dia lagi, asalkan dia mau kembali ke jalan yang benar. Jangan sampai memanfaatkan ustadz lain karena ulahnya sendiri," tandasnya.
(gal)
Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry
