Rabu, 17 September 2014 03:20 wib | Raiza Andini - Okezone
Norman Kamaru (Foto: Okezone) JAKARTA - Norman Kamaru mengakui sempat ada masalah sebelum dirinya resmi dipecat dari kepolisian. Norman yang saat itu sedang sibuk menjadi artis dianggap tidak mengerjakan tugas sebagai anggota polisi.
Alhasil, Norman harus dipecat dari kepolisian. Dalam persidangan Norman terbukti bersalah karena 85 hari tidak kerja. Norman pun tak terima dengan anggapan itu.
“Saya itu diabsen tertulis 85 hari tidak masuk. Padahal ada hal lain, enggak sebanyak itu saya enggak masuknya,” terang pria asal Gorontalo di kediamannya di Jakarta Selatan.
Pria yang melejit namanya berkat lagu India, "Chaiyya-Chaiyya" itu mengatakan bahwa terjadi sesuatu di dalam lembaga tersebut yang membuatnya berniat untuk kabur hingga tak masuk di kepolisian.
Norman menegaskan bahwa jumlah tersebut, tidaklah benar. Sambil menangis, dia masih mempertanyakan mengapa dirinya dipecat dari keanggotaan Brigadir Mobil tersebut.
"Itu bukan 85 hari, Karena ada sesuatu di sana (kepolisian) makanya saya kabur," akunya.
(rik)
- Norman: Seragam Brimob Saya Belum Berdarah-darah
- Norman Kamaru Menangis Ingat Dihujat Rekan Sendiri
- Kesal pada Kepolisian, Alasan Norman Kamaru Bikin Tato
- Norman Kamaru Kembali di Ambang Kesuksesan
- Jualan Bubur, Berapa Penghasilan Norman Kamaru?
- More News
