Kesal pada Kepolisian, Alasan Norman Kamaru Bikin Tato


Selasa, 16 September 2014 03:07 wib | Raiza Andini - Okezone




Norman Kamaru (Foto: Raiza Andini/Okezone)Norman Kamaru (Foto: Raiza Andini/Okezone) JAKARTA - Sejak dipecat sebagai anggota kepolisian, Norman Kamaru, membuat tato permanen di lengan kanan dan kirinya. Dia mengatakan bahwa tato tersebut merupakan tanda kekesalan Norman terhadap lembaga yang memecatnya secara tidak terhormat.


Perasaan sedih dan hancur menggeluti hati Norman Kamaru karena tak rela pangkatnya dilepas. Untuk mengutarakan kekesalannya, dia menato lengan kiri dan kanannya.


“Ini tanda kekesalan saya dan kekecewaan saya, kenapa saya dipecat. Padahal saya tidak melakukan kesalahan apa-apa dan masih menjalankan tugas secara benar pada saat itu,” terangnya kepada Okezone di warung Bubur Manado, Kalibata, Jakarta Selatan.


Sampai saat ini, Norman masih mempertanyakan mengapa dirinya dipecat dari kepolisian. Padahal, semenjak kecil dia ingin menjadi seorang polisi. Dia tidak pernah menyangka ketenaran yang diraihnya dulu menghancurkan cita-citanya sebagai anggota kepolisian.


"Itu kebanggaan saya, saya merasa kecewa, sedih dan kesal kenapa saya dipecat. Saya masih mempertanyakan itu, Cuma belum ada jawaban yang pasti. Saya curahkan kekesalan saya dengan menato tubuh saya," tutupnya. (rik)


Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.