Kamis, 15 Agustus 2013 23:05 wib
Edi Hidayat - Okezone
Keluarga Kris Biantoro (Foto: Edi/Okezone)
TANGERANG- Setelah penaburan abu jenazah almarhum Kris Biantoro di laut Tanjung Pasir, Tangerang Banten, salah satu putra almarhum, Arto, mengaku merasa plong. Menurutnya, setelah melepas guci yang berisi abu jenazah, dirinya yakin jika ayahnya sudah tenang.
"Pas di laut kayak plong saja. Saya lihat mami (ibu), mukanya senang, bahagia lah. Karena bapak sudah tenang," kata Arto saat berbincang dengan Okezone, di Tanjung Pasir, Tangerang, Banten, Kamis (15/8/2013).
Karena proses kremasi merupakan cara pertama di keluarganya, awalnya Arto sempat bingung mengenai proses penaburan abu jenazah di laut. Namun, setelah yakin, dirinya pun langsung melepaskan guci tersebut.
"Tadi sempat bingung, apa setengah-setengah ditaburnya atau semuanya. Ya syukurlah semua lancar," katanya.
(rik)
Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry