Eza Gionino: Rasti Niat Memasukkan Saya ke Penjara!


Rabu, 15 Mei 2013 16:06 wib

Rama Narada Putra - Okezone

Eza Gionino (foto: Heru/Okezone)


Eza Gionino (foto: Heru/Okezone)

JAKARTAEza Gionino mengungkapkan, Ardina Rasti sengaja ingin memasukkannya ke penjara. Hal tersebut dikemukakan Eza usai menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, hari ini.


Sidang yang beragendakan kesaksian Eza di hadapan majelis hakim ini memaparkan kronologis kejadian penganiayaan yang dilakukannya terhadap Rasti.


"Dia ngerekam, niat dia apa? Itu sudah terlihat niat dia (Rasti) mau masukin ke penjara. Saya ingat setelah diperdengarkan, dia sempat bilang, ‘Jangan tampar aku’. Saya tidak tahu kalau itu direkam, saya menjawab siapa yang menampar kamu , saya tidak tampar," ungkap Eza ditemui di PN Jakarta Selatan, Rabu (15/5/2013).


Selain mendengar kesaksian Eza , Jaksa Penuntut Umum kembali memperdengarkan bukti rekaman penganiayaan. Menurut kuasa hukum Eza, Hendarsam Marantoko, Rasti berusaha menjebak kliennya. Bahkan, pihaknya tetap membantah telah melakukan pemukulan terhadap bekas kekasih Eza itu.


"Tanpa pukulan dia menjerit, kita bisa membuat kesimpulan ini menjebak Eza. Enggak ada pemukulan, tapi dia ngerasa dipukul. Ini setting-an, karena ini seperti sandiwara radio," jelas Hendarsam.


Menurutnya, Rasti sengaja membuat situasi seolah-olah terjadi pemukulan. Hal tersebut semakin menguatkan opini berdasarkan keterangan saksi ahli pada sidang sebelumnya.


"Dia ingin menggambarkan seolah-olah ada toyoran, dan tamparan. Tapi dia lupa itu kan reaksi, harus ada aksi. Saksi ahli juga sudah bilang enggak ada pukulan. Dia ingin menggambarkan suatu hal," tutupnya.(gal)


(rik)

mobile Nikmati berita terikini lewat ponsel Anda di m.okezone.com & bb.okezone.com untuk BlackBerry