Kamis, 23 Januari 2014 17:28 wib
Edi Hidayat - Okezone
Titi Rajo Bintang (Foto: Edi Hidayat/Okezone)
JAKARTA – Demi totalitasnya dalam film 12 Menit : Kemenangan Untuk Selamanya, Titi Rajo Bintang mengaku "disiksa" oleh pelatih marching band, Rene Kongsway, selama proses syuting. Tak pelak, tangannya pun harus dilakban agar dapat memegang stik drum dengan kuat.
"Makasih buat Rene Kongsway, di samping beliau menyiksa pelatih, dan student-nya. Tangan saya dilakban buat megang stik drum, karena stik drumband beda," kata Titi di Kuningan City, Jakarta Selatan, Kamis (23/1/2014).
Jumlah anggota marching band yang mencapai 130 orang tidak membuat bekas istri Wong Aksan itu kesulitan menjalani perannya. Justru dia dapat bekerja sama dengan 130 personel lainnya. Karena itu, dia pun merasa tertantang belajar menyatukan kemauan tersebut.
"130 orang memiliki kemauan berbeda, tapi bisa disatukan dengan baik. Menjadikan hasil yang luar biasa berkat pelatih, manajemen, dan pemerintah," ungkapnya.
"Ini adalah film perjuangan, dan film yang memberikan motivasi, dan menghibur. Film team work," tandasnya. (ram)
Ayo ikut live chat bareng bintang 12 Menit Untuk Selamanya. Klik di sini
(uky)
