Senin, 17 Maret 2014 09:57 wib | Edi Hidayat - Okezone
Ahmad Dhani (Foto: Heru) JAKARTA - Rencana bisnis karauke yang baru digelutinya itu sempat tertunda, karena kecelakaan maut yang dialami putranya, Abdul Qodir Jaelani. Sebelumnya, Dhani sudah merencanakan bisnisnya tersebut sejak Januari 2013.
"Jadi rencananya, setiap cabang kita berikan asuransi pendidikan ke seluruh cabang. Korban lain jangan ngiri, cabang ini fokus ke mbak Voni, cabang berikutnya di Cibinong, ya untuk korban lain. Pemberiannya bertahap," kata Dhani di Gedung Sarinah, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu 16 Maret 2014 malam.
Pada tahun 2014 ini, Dhani akan mengepak sayap bisnisnnya dengan membuka 30 cabang. Namun saat ini baru terealisasi sebanyak 13 cabang, yang mana didedikasikan untuk menyelesaikan urusannya dengan para korban kecelakaan AQJ.
"Yang jelas tahun ini ada 30 cabang. Insya Allah di cabang ke-13 sudah selesai semua nih urusan korban," ungkap Dhani.
Maka, dalam kesempatan itu Dhani memberikan asuransi pendidikan kepada anak-anak para korban kecelakaan melalui setiap usaha karauke tersebut.
"Tentunya asuransi pendidikan, dibayarkan untuk pendidikan. Besarnya saya tidak tau, yang pasti diselesaikan sampai S1 dan S2 lah," tandasnya. (nsa)
- Dhani Ingin Farhat Jadi Contoh Bully di Sosmed Itu Tidak Baik
- Ahmad Dhani Minta Farhat Abbas Ditahan
- Ahmad Dhani Tak Ikut Campur Akun Farhat Dihapus
- Lagi Banyak Masalah, Farhat Minta Ampun pada Dhani
- Hakim Minta Saksi Kecelakaan Maut AQJ Hadiri Sidang
- More News